Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin Komitmen Amalkan Nilai Luhur Pancasila

IMG-20251001-WA0024-1-700x511

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin Komitmen Amalkan Nilai Luhur Pancasila

IMG-20251001-WA0024-1-700x511

SemuaseninPemerintah Kota Makassar bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada 1 Oktober 2025 dengan menggelar upacara khidmat di halaman Balai Kota Makassar, Rabu (1/10/2025).

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bertindak sebagai inspektur upacara. Bersama ratusan peserta upacara berdiri tegak, mengenakan seragam rapi, dengan wajah penuh khidmat.

Dentuman suara genderang drum band yang mengiringi lagu pada jalannya upacara menambah khusyuk suasana.

Tepat pukul 07.40 WITA, upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila dimulai, dipimpin langsung Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, sebagai inspektur upacara.

Hadir pada upacara, Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana, Dandim 1408/BS Makassar Letkol Inf Franki Susanto, Kejaksaan Negeri Makassar, Ketua DPRD Makassar, Supratman, Serta Sekda Kota Makassar bersama seluruh kepala SKPD.

Kehadiran para forkopimda mencerminkan semangat kebersamaan lintas sektor dalam menjaga persatuan dan semangat gotong royong yang diwariskan para pendiri bangsa, di Kota Makassar.

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menekankan, esensi dari Hari Kesaktian Pancasila mempertegas komitmen dalam mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, khusus lagi pelayanan pada masyarakat.

“Pancasila harus hadir di setiap sendi kehidupan berbangsa. Terutama dalam pelayanan yang adil dan setara bagi seluruh masyarakat,” ujarnya, usai upacara.

Momentum peringatan ini bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi juga menjadi pengingat akan pengorbanan para pahlawan bangsa dalam menjaga tegaknya Pancasila sebagai dasar negara.

Lebih lanjut pria yang akrab disapa Appi itu, menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila harus dimaknai secara mendalam oleh seluruh bangsa Indonesia, bukan hanya sebagai simbol, tetapi sebagai pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Baca Juga:  Asisten Pemerintahan dan Kesra Buka Rakor Ketahanan Pangan di Sinjai

“Paling penting, Pancasila harus dimaknai dengan baik. Inilah ideologi bangsa Indonesia, dengan begitu banyak suku, pulau, dan jumlah penduduk yang besar. Kita disatukan bhineka tunggal ika,” ujarnya.

Hari kesaktian Pancasila bukan hanya sekadar peringatan sejarah, tetapi juga simbol ketahanan dan persatuan bangsa Indonesia.

Menurutnya, Pancasila adalah ideologi pemersatu yang mampu menjaga harmoni di tengah keberagaman.

Ia menambahkan, Pancasila berperan penting dalam mengatur tatanan kehidupan masyarakat.

“Dengan keberagaman agama yang ada di negeri ini, termasuk di Kota Makassar, kita harus hidup rukun, aman, dan damai dalam bingkai kebinekaan. Semua itu dipersatukan dengan satu ideologi bersama, yaitu Pancasila,” tutur Munafri.

Lanjut dia, nilai-nilai di dalamnya menjadi fondasi untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

Melalui ideologi Pancasila, bisa membawa bangsa Indonesia terus maju menjadi bangsa yang besar.

“Bangsa yang memberikan kehidupan yang baik bagi seluruh masyarakat,” lanjutnya.

Pada kesempatan ini, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menegaskan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi pengingat bersama untuk memperkokoh persatuan serta menjaga keutuhan bangsa.

“Hari Kesaktian Pancasila ini adalah momentum untuk kembali meneguhkan komitmen kita terhadap nilai-nilai Pancasila,” ujarnya.

Ia menambahkan, generasi muda memegang peranan penting dalam menjaga keberlangsungan ideologi Pancasila.

Karena itu, pendidikan nilai kebangsaan harus diperkuat sejak dini agar menjadi bekal dalam menghadapi tantangan zaman.

Menurutnya, nilai-nilai Pancasila harus terus dipelihara dan diamalkan, khususnya di tengah keberagaman masyarakat Indonesia.

“Sebagai bangsa yang majemuk, kita harus terus merawat persatuan, menguatkan gotong royong, serta menanamkan semangat kebangsaan kepada generasi muda agar Indonesia semakin maju dan harmonis,” jelas Aliyah. (*)

Berita Lainnya

ECCFFDAE-73CC-4601-A241-32FEFD633844
Kadispora Sinjai Tutup Turnamen Futsal Dandim 2025
DE251329-4743-4AC5-9875-CFAB708A200C
Wakil Bupati Ajak Kohati Sinjai Kolaborasi Isu Perlindungan Perempuan dan Anak
1510806D-293F-4F4C-9D5D-2C3F66BCB992
Wali Kota Munafri Harap Alumni UT Berperan Lewat Makassar Kreatif Hub
dh51uaxf22ijfb3
Lewat Ekraf Hub, Ekonomi Kreatif Diharapkan Jadi Mesin Ekonomi Baru
8274164dd0bc383365c5c5dd9658cf81
Dukung Swasembada Pangan, Penanaman Jagung Serentak Dihadiri Wapres Gibran
1760015015917892-0
Bupati Ratnawati Terima Audiensi Kepala Kemenag Sinjai Jelang Hari Santri Nasional
IMG-20251005-WA0029-1-700x530 (1)
FinExpo 2025, Munafri Jadi Ruang Edukasi Keuangan bagi Warga Makassar
Peraih Nobel 2025
Laszlo Krasznahorkai Jadi Peraih Nobel Sastra 2025

Populer Sepekan

Peraih Nobel 2025
Laszlo Krasznahorkai Jadi Peraih Nobel Sastra 2025
dh51uaxf22ijfb3
Lewat Ekraf Hub, Ekonomi Kreatif Diharapkan Jadi Mesin Ekonomi Baru
DE251329-4743-4AC5-9875-CFAB708A200C
Wakil Bupati Ajak Kohati Sinjai Kolaborasi Isu Perlindungan Perempuan dan Anak
ECCFFDAE-73CC-4601-A241-32FEFD633844
Kadispora Sinjai Tutup Turnamen Futsal Dandim 2025
962A3191-ECB2-4BB7-9119-2D6D5F73701C
Irwan Bachri Puji Muammar Gandi Pimpin PSI Sulsel
1748655182
UIN Ar-Raniry Buka Jalur Mandiri Tanpa Tes, Cukup Sertifikat UTBK
065795600_1749635323-viet_3
Palsukan Dokumen Pemain Naturalisasi, FIFA Hukum Federasi Sepak Bola Malaysia
Scroll to Top