Semuasenin – Sebuah video dari akun Tiktok @brodenishow melaporkan kasus perampokan yang menimpa seorang jemaah haji Indonesia bernama Mochammad Usman asal Embarkasi Surabaya di Makkah.
Pemilik akun bernama M. Arif, menuturkan perampokan terjadi pada Selasa, 20 Mei 2025, pukul 09.00 waktu setempat.
“Ada salah satu jemaah, setelah melaksanakan umrah wajib, dia dipanggil oleh sopir taksi. Pas udah dekat, ditarik ke dalam taksi dan di dalam taksi dirampok,” kata petugas pelindungan jemaah (linjam) sektor 8 PPIH Arab Saudi itu.
Peristiwa itu terjadi sepulang Usman dari menjalankan ibadah umrah wajib. Ia turun dari bus shalawat nomor 22 di depan hotel 809.
Setelah itu Usman dipanggil dan didekati sopir taksi. Secara paksa sopir itu meminta Usman untuk menaiki taksinya. Pria asal Sidoarjo, Jawa Timur itu lalu dibawa ke tempat sepi tidak jauh dari tempat pemberhentian bus shalawat.
Sopir yang memiliki ciri postur tubuh tinggi besar itu menanyakan visa. Tak sampai disitu. Sopir taksi itu membuka paksa tas milik Usman, kemudian mengambil uang Rp 16 juta dan 350 riyal Saudi.
Sopir taksi itu lalu menendang Usman hingga keluar dari taksi. Ia lantas melarikan diri dengan menggunakan taksi berwarna putih.
Usman lantas melaporkan kejadian yang menimpanya ke ketua sektor.
”Jadi korban (Usman) hanya berusaha mempertahankan kartu nusuk dan handphone karena kedua benda itu penting untuk mengakses Masjidil Haram dan berkomunikasi,” terang Arif.
Ketua kloter 58, Makmun Hidayat saat dikonfirmasi membenarkan aksi kriminal itu.
“Benar adanya kejadian itu tapi mohon maaf saya tidak bisa memberikan informasi banyak dulu karena kita harus memberikan informasi tertulis kepada sektor dan pembinaan kepada jemaah,” ujarnya, Rabu (21/5/2025).(*)