Ketika interview kerja, tidak jarang pertanyaan wawancara ditanyakan untuk menilai kecocokan kepribadian kamu dengan perusahaan.
Menurut The Balance Careers, melalui pertanyaan ini, recruiter ingin mengetahui apakah kamu dapat meningkatkan team dynamics mereka atau tidak.
Oleh arena itu, beberapa rangkuman berikut penting untuk kamu ketahui:
1. Nilai yang dipegang teguh
Salah satu pertanyaan interview kerja yang diberikan perusahaan untuk menilai kepribadian kandidat adalah tentang sistem nilai yang dipegang teguh.
Pertanyaan seperti ini biasa digunakan oleh perusahaan yang mencari kandidat yang cocok untuk posisi yang sangat spesifik.
Pewawancara akan menanyakan tiga nilai yang paling dipegang teguh oleh kandidat. Nilai-nilai tersebut akan menentukan kecocokan seseorang untuk posisi tertentu.
Contohnya, jika kandidat menjawab pertanyaan wawancara kerja tersebut dengan “ketekunan” dan “ambisi” sebagai nilai utama yang paling dipegang teguh, dapat diartikan bahwa kandidat tersebut cocok ditempatkan pada posisi yang berorientasi pada penjualan.
Contoh lainnya, jika pertanyaan wawancara kerja tersebut dijawab dengan “ketenangan” dan “kreativitas”, bisa jadi kandidat tersebut akan sukses jika menempati posisi lain.
Untuk menjawabnya, kamu bisa menjawabnya dengan seperti ini;
Nilai utama yang saya pegang teguh ketika bekerja adalah kesempurnaan hasil ketika saya bekerja. Saya ingin memastikan seluruh pekerjaan saya bisa selesai dengan baik.
2. Situasi penuh tekanan
Pertanyaan lain untuk menilai kepribadian seorang kandidat adalah tentang pengalamannya saat berada dalam situasi tertekan, baik karena diri sendiri ataupun orang lain.
Berada dalam situasi seperti ini sangat menguji kemampuan dirimu dalam bertanggung jawab secara mandiri.
Selain itu, dalam menghadapi situasi seperti ini seseorang harus bisa berdiplomasi dalam menjelaskan masalah yang telah terjadi.
Kamu bisa menjawabnya seperti ini;
Ketika saya masih kuliah, saya sempat menjabat sebagai ketua pelaksana sebuah acara di kampus. Namun, saat itu perizinan acara mandet dan saya pun ikut membantu teman saya untuk mengurus perizinan dan meyakinkan pemilik tempat bahwa perizinan sedang lambat karena berbagai hal. Pada akhirnya acara tetap bisa berjalan sesuai jadwal.
3. Motivasi hidup
Dalam menjalani pekerjaan dan meniti karier, kamu pasti memiliki motivasi tertentu yang mendorongmu untuk maju.
Tidak jarang perusahaan akan mengajukan pertanyaan interview tentang hal ini untuk menilai kepribadian kamu.
Pertanyaan wawancara kerja seperti ini sangat penting bagi perusahaan untuk mengetahui apakah tujuan kerja kandidat sejalan dengan tujuan perusahaan.
Informasi yang didapat dari pertanyaan wawancara kerja tersebut dapat digunakan oleh perusahaan dalam memotivasi kandidat yang bersangkutan untuk meningkatkan kinerjanya jika kelak diterima dalam posisi tersebut.
Selain motivasi karier, pertanyaan wawancara kerja serupa juga biasa diajukan oleh perusahaan untuk mengetahui motivasi kehidupan pribadi kandidat karyawan mereka.
Pertanyaan wawancara kerja seperti ini diajukan untuk lebih mengenali apa yang dilakukan kandidat di luar pekerjaan.
Selain itu, pertanyaan seperti ini juga penting untuk mengetahui tipe kepribadian kandidat tersebut yang akan dibawa ke dalam perusahaan.
Kamu bisa menjawab pertanyaan ini sebagai berikut;
Saya terdorong untuk memberikan hasil yang terbaik, baik itu dalam pekerjaan maupun hobi. Oleh karena itu, setiap hal yang saya kerjakan selalu saya pastikan agar bisa memberikan kepuasan bagi orang lain.
4. Hobi di luar pekerjaan
Saat ini makin banyak perusahaan yang peduli dengan work-life balance para karyawannya.
Oleh karena itu, pertanyaan wawancara kerja tentang hobi yang digemari kandidat di luar pekerjaannya sangat penting untuk diajukan.
Dengan memberi pertanyaan wawancara kerja mengenai bagaimana seseorang menghabiskan waktunya saat tidak sedang bekerja di kantor, perusahaan bisa mengenali keunikan kepribadiannya.
Tidak jarang pula, hobi yang digemari oleh seseorang juga menggambarkan soft skill dan hard skill yang dimilikinya.
Skill tersebut mungkin akan berguna bagi pekerjaan yang akan dilakukan kandidat jika diterima dalam perusahaan tersebut.
Kamu bisa menjawabnya seperti ini;
Hobi saya adalah menulis. Selain bisa membantu saya untuk menyalurkan emosi, saya pun jadi tertarik untuk membaca lebih banyak agar saya bisa menulis lebih baik lagi.
5. Kelebihan diri
Pertanyaan wawancara kerja berikutnya yang sering diajukan oleh perusahaan untuk mengenali kepribadian kandidat adalah kelebihan diri yang paling menonjol.
Sebuah perusahaan pasti menginginkan orang yang terbaik dalam posisinya masing-masing.
Dengan mengajukan pertanyaan wawancara kerja tersebut, perusahaan dapat mengetahui kekuatan yang paling dibanggakan oleh si kandidat.
Informasi tersebut akan sangat bermanfaat bagi perusahaan dalam mengembangkan kompetensi karyawan.
Kamu bisa menjawabnya dengan seperti ini;
Saya memiliki etos kerja yang baik. Saya tidak hanya ingin sebuah pekerjaan beres sesuai dengan deadline, tapi saya selalu ingin sebuah pekerjaan selesai sebelum tenggat waktunya.