Maros, Semuasenin.com- Berkunjung ke kota Konya, Turki. Sejak Rabu, 12 Juli 2023, Ketua STIA Abdul Haris, Ismail Suardi Wekke menyampaikan bahwa dalam kaitan kerjasama perguruan tinggi dengan Konya, STIA Abdul Haris memiliki jejaring paling tidak dengan tiga kampus.
Satu lainnya lagi, KTO Karatay University yang merupakan perguruan tinggi yang didirikam oleh para saudagar
Kota Konya dan Kabupaten Maros dianggap memiliki kesamaan dalam hal keanekaragaman hayati.
“Walaupun Konya merupakan negara empat musim jauh dari khatulistiwa, tapi kemudian memiliki konsensus ataupun perhatian terkait dengan kupu-kupu dan bahkan kemudian kota Konya memiliki satu Tropical Garden Taman Tropis yang di antaranya berisi dengan koleksi kupu-kupu,” ujar Ismail, sapaan akrabnya saat dikonfirmasi awak media, Jumat, 14 Juli 2023.
Moment tersebut menjadi satu kesempatan untuk menjadi ruang belajar terkhusus pada konservasi.
“Maros sendiri belum memiliki satu taman yang khusus melakukan konservasi kupu-kupu,” pungkas Ketua STIA Abdul Haris.
Selain itu, lanjut Ismail, baik Maros maupun Konya sama-sama kota santri kalau Maros dalam hal ini merupakan rumah bagi Bapak Yusuf lalu kemudian tokonya adalah tempat Jalaludin Rumi atau dalam bahasa Turki disebut dengan Ivana atau Maulana
“Itulah yang kemudian menjadi Sebuah aspek pendukung dan kesempatan untuk menjalin sebuah kerjasama antara kedua kota besar ini,” sambung Ismail menguatkan untuk menjalankan kerjasama yang diharapkan berdampak nyata terhadap masyarakat.
Kegiatan ini dilaksanakan bersama antara Ketua setiap 2 hari yang salah satunya itu berasal dari Cuki University, ini merupakan kelanjutan diskusi diskusi yang telah berlangsung sejak tahun 2021.
Secara khusus kerjasama antara kedua perguruan tinggi ini dan tambahannya adalah KTO krantai merupakan jalinan kerjasama yang perlu diteruskan dan di pertahankan agar menjadi sebuah kerjasama yang produktif antara kedua negara Indonesia dan Turki.