Pengangkatan Adik Bupati Jadi Plt RSUD Enrekang, Direktur KANS Soroti Risiko Nepotisme

92718FE9-F81E-4A55-97AC-6688A9DE1FD2

Pengangkatan Adik Bupati Jadi Plt RSUD Enrekang, Direktur KANS Soroti Risiko Nepotisme

92718FE9-F81E-4A55-97AC-6688A9DE1FD2

Semuasenin – Direktur Kebijakan Publik Kurva Analitik Nusantara (KANS), Hendra N, menyoroti praktik pengangkatan pejabat daerah yang memiliki hubungan keluarga di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan.

Untuk diketahui, Direktur RSUD Massenrempulu (Maspul) Enrekang, drg. Ira Desti Saptari, telah dicopot dari jabatannya. Posisi itu kemudian diisi adik kandung Bupati Enrekang, Muh. Yusuf Ritangnga, yaitu drg. Rahmad Ritangnga, yang ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur RSUD Maspul.

Penunjukan itu tertuang dalam Surat Perintah Pelaksana Tugas Nomor 800/549/HKPSDM/IX/2025 yang ditandatangani pada 9 September 2025.

Terkait hal itu, Hendra N menilai keputusan tersebut sebagai preseden buruk dalam tata kelola pemerintahan. Ia menyebut, pengangkatan pejabat dengan hubungan keluarga kepala daerah berpotensi merusak prinsip meritokrasi serta menggerus kepercayaan publik.

“Keputusan ini menimbulkan sorotan publik, banyak pihak mempertanyakan aspek keadilan, transparansi, serta integritas di balik penunjukan tersebut” kata Hendra N, Rabu (24/9/2025).

Ia menegaskan, pengangkatan pejabat yang memiliki hubungan darah langsung dengan kepala daerah dianggap berpotensi melanggar prinsip good governance, netralitas birokrasi, serta semangat anti-nepotisme.

“Jika tidak dilakukan secara terbuka, keputusan ini bisa merusak sistem meritokrasi, menjatuhkan moral Aparatur Sipil Negara (ASN) yang lebih berkompeten, dan menimbulkan potensi konflik kepentingan,” ungkapnya.

Dijelaskan, hubungan pribadi antara pejabat dan kepala daerah dikhawatirkan akan memengaruhi objektivitas dalam pengambilan keputusan. Hal itu pada akhirnya bisa menghambat terwujudnya birokrasi yang profesional dan akuntabel.

Meski secara hukum belum tentu melanggar aturan, praktik pengangkatan berbasis kedekatan keluarga dinilai bertentangan dengan kode etik pemerintahan serta mencoreng wibawa kepemimpinan daerah.

Direktur KANS itu menganggap tindakan tersebut sebagai bentuk rekayasa jabatan yang berpotensi menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap kepala daerah.

“Untuk menjaga kepercayaan publik, kepala daerah seharusnya menghindari praktik yang mengarah pada dinasti politik dan nepotisme. Transparansi, objektivitas, dan validasi dalam setiap proses pengangkatan pejabat mutlak diperlukan,” tutup Hendra N.(*)

Baca Juga:  Dapur MBG di Mamuju Tutup Sementara Pasca Siswa Keracunan Makanan

Berita Lainnya

ECCFFDAE-73CC-4601-A241-32FEFD633844
Kadispora Sinjai Tutup Turnamen Futsal Dandim 2025
DE251329-4743-4AC5-9875-CFAB708A200C
Wakil Bupati Ajak Kohati Sinjai Kolaborasi Isu Perlindungan Perempuan dan Anak
1510806D-293F-4F4C-9D5D-2C3F66BCB992
Wali Kota Munafri Harap Alumni UT Berperan Lewat Makassar Kreatif Hub
dh51uaxf22ijfb3
Lewat Ekraf Hub, Ekonomi Kreatif Diharapkan Jadi Mesin Ekonomi Baru
8274164dd0bc383365c5c5dd9658cf81
Dukung Swasembada Pangan, Penanaman Jagung Serentak Dihadiri Wapres Gibran
1760015015917892-0
Bupati Ratnawati Terima Audiensi Kepala Kemenag Sinjai Jelang Hari Santri Nasional
IMG-20251005-WA0029-1-700x530 (1)
FinExpo 2025, Munafri Jadi Ruang Edukasi Keuangan bagi Warga Makassar
Peraih Nobel 2025
Laszlo Krasznahorkai Jadi Peraih Nobel Sastra 2025

Populer Sepekan

DE251329-4743-4AC5-9875-CFAB708A200C
Wakil Bupati Ajak Kohati Sinjai Kolaborasi Isu Perlindungan Perempuan dan Anak
ECCFFDAE-73CC-4601-A241-32FEFD633844
Kadispora Sinjai Tutup Turnamen Futsal Dandim 2025
962A3191-ECB2-4BB7-9119-2D6D5F73701C
Irwan Bachri Puji Muammar Gandi Pimpin PSI Sulsel
065795600_1749635323-viet_3
Palsukan Dokumen Pemain Naturalisasi, FIFA Hukum Federasi Sepak Bola Malaysia
dh51uaxf22ijfb3
Lewat Ekraf Hub, Ekonomi Kreatif Diharapkan Jadi Mesin Ekonomi Baru
1748655182
UIN Ar-Raniry Buka Jalur Mandiri Tanpa Tes, Cukup Sertifikat UTBK
1510806D-293F-4F4C-9D5D-2C3F66BCB992
Wali Kota Munafri Harap Alumni UT Berperan Lewat Makassar Kreatif Hub
Scroll to Top