Semuasenin – Mengawali Juli 2025, karya-karya musisi tanah air hadir mengisi ruang pendengar. Para penikmat musik disuguhi beragam warna musikalitas yang tidak hanya meriah tapi juga menyentuh sisi personal. Seperti single terbaru dari band legendaris Element, jebolan Indonesian Idol Bungareyza, penyanyi regge Ivan Nestorman, hingga duo SAIVA.

Berikut deretan lagu terbaru yang mesti kamu dengarkan untuk menikmati pekan pertama Juli 2025. Tidak hanya mendalam, tetapi dapat mengisi akhir pekanmu jadi sedikit lebih bermakna.

ELEMENT – Hentikan Aku Untuk Mencintaimu

Lama tidak terdengar, band Element kembali hadir dengan single terbarunya Hentikan Aku Untuk Mencintaimu.

Berbeda dari nuansa lagu-lagu cinta Element sebelumnya, lagu ini menyuguhkan kisah tentang cinta yang tak bisa dimiliki, tentang kerelaan untuk melepaskan meski hati terus terikat. Lagu ini menyentuh sisi paling dalam dari perjuangan batin seseorang yang masih mencintai, namun harus berhenti karena keadaan yang tak berpihak.

Dengan balutan aransemen pop rock modern yang matang dan atmosFer melankolis yang kuat, ELEMENT membawa pendengar dalam perjalanan rasa yang jujur dan penuh harapan sekaligus keikhlasan.

Dengan dirilisnya lagu ini, ELEMENT berharap bisa kembali mengisi ruang hati para pecinta musik Indonesia dan membuktikan bahwa mereka tetap relevan dan otentik dalam setiap karya.

Deva Dianjaya – Dulu Kau Indah

Di tahun ini Deva Dianjaya merilis album terbarunya yang bertajuk “Pendevasaan” dengan lead single & music video “Dulu Kau Indah” yang resmi di rilis hari Jumat tanggal 4 Juli 2025 di kanal youtube, spotify dan seluruh digital streaming platform.

Lagu ini akan bercerita tentang seseorang yang gamon (gagal move on) yang masih mengingat kenangan masa lalunya saat bersama kekasih tersayangnya dulu. Meskipun lirik lagunya yang cukup galau & dalam tapi di lagu ini Deva menghadirkan musik yang agak berbeda dengan tempo middle up yang cukup nge beat.

Deva berharap semoga album ini bisa mewarnai kancah musik indonesia dengan keragaman musik nusantaranya dan relate dan diterima oleh para penikmat musik di Indonesia.

IVAN NESTORMAN: LIFE GOES ON {Ora Usah Mlayu} feat: Gendonesia

Musisi asal Manggarai, Pulau Flores, merilis sebuah karya musik terbaru yang menggunakan bahasa Jawa. Lagu bertajuk “Life Goes On (Ora Usah Mlayu)” ini menyampaikan pesan kuat tentang pentingnya menghadapi masalah secara berani tanpa menghindar.

Melalui lagu ini, Ivan ingin memperlihatkan bagaimana bahasa daerah seperti Jawa dapat menjadi sarana efektif dalam menyebarkan nilai-nilai positif dan sekaligus melestarikan warisan budaya Nusantara. Ia menekankan bahwa bahasa daerah tidak hanya sebagai identitas, tetapi juga alat komunikasi bermakna yang perlu diperkuat.

Lirik lagu ini mengusung semangat ketegaran hidup, mengajak pendengar untuk menerima keadaan dan terus maju. “Hadapi saja, terima saja. Masih ada hari esok. Susah sehari cukup sehari, jangan sampai merasuk ke dalam hati,” kata Ivan.

dbatlayar – Stop Kontak

Dirilis pertama kalinya pada 3 Juli 2025, lagu galau yang dibungkus dengan nuansa segar dan cerita disambut positif oleh penikmat musik tanah air.

Sukses dengan Badut Baru, dbatlyar mengambil Stop Kontak sebagai simbol hubungan yang berakhir Ghosting. Tentu pada akhirnya, lagu ini akan membuat para korban ghosting merasa sangat relate. 

Tears Don’t Lie Feat. Savira Razak – Hancur

Tears Don’t Lie adalah band rock alternative asal Pekalongan, Jawa Tengah, yang kembali merilis lagu terbarunya Hancur. Kali ini mereka menggaet mantan vokalis Killing Me Inside, Savira Razak, membuat lagu ini makin dalam. Ditambah dengan balutan aransement hingga terdengar harmoni yang elegan.

Tears Don’t Lie dibentuk di Pekalongan, Kota Batik, pada tahun 2024. Band ini membawa nuansa emo yang kental, terinspirasi oleh band-band alternatif rock dan emo ternama seperti: Story of the year, Bullet for My Valentine, MCR, The Used, Dashboard Confessional. Dengan single debut ini, mereka berharap dapat memberikan warna baru di industri musik Indonesia sekaligus menunjukkan bahwa Pekalongan juga memiliki potensi besar di dunia musik. 

SAIVA – Gila Dunia Ini Bercandanya

Duo Ballad asal Sumatera Utawa, SAIVA kembali merilis single terbarunya Gila Dunia Ini Bercandanya.

Mengangkat tema cinta yang tidak seimbang, SAIVA menggambarkan bagaimana seseorang bisa kehilangan jati dirinya demi mempertahankan hubungan yang sebenarnya sudah timpang.

“Lagu ini jadi refleksi atas pengalaman yang sering dianggap biasa. Padahal, itu bentuk dari kehilangan diri sendiri yang paling menyakitkan,” ujar SAIVA dalam siaran persnya.

Bungareyza – Tahu Diri 

Meski gugur di Showcase Indonesian Idol musim ke-12 Bungareyza membuktikan kualitas dirinya setelah beberapa kali mengeluarkan karya-karyanya.

Terbaru, penyanyi asal Tasimalaya Jawa Barat ini merilis single Tahu diri ciptaan Dewi Lestari. Menariknya, dalam mempromosikan lagunya, Bungareyza melalui akun tiktoknya mengemasnya dalam bentuk drama pendek.

Bunga mengaku ide ini juga muncul dari rasa gregetnya saat lihat cuplikan dracin di media sosial.

“Sering banget liat potongan dracin seru, tapi giliran mau nonton full disuruh bayar. Nah akhirnya kita bikin versi lokal biar kalian enggak perlu bayar-bayar lagi,” jelasnya.

Ternyata langkah ini nggak cuma unik tapi juga disambut meriah sama netizen. Komentar-komentar lucu dan dukungan membanjiri video dracin Bunga. (*)